Monday, June 01, 2009

Felt like perfect Sunday

Dari dulu, weekend merupakan hari yang aku tunggu-tunggu. Di kedua hari libur itu aku selalu melakukan hal2 selain lima hari sebelumnya. So nice kalau bisa melaluinya dengan hal2 yg menurutku menyenangkan ^^

Hari Minggu kemarin adalah hari terakhir di bulan Mei 2009. Bangun pagi-pagi, menatap matahari terbit sambil menghirup aroma segar rumput, bunga kamboja, dan rerumputan. Kemudian berlari kecil guna mengundang peluh mengalir membasahi wajah. Anak-anak di sekitar, mereka bermain bersama, naik sepeda yang didesign sedemikian rupa sehingga terlihat unik. Tertawa bersama ketika bola yang aku pukul meniban kepala mereka, hehehehe sorry......^^

Selesai melampiaskan kesenangan bangun pagi, menatap sunrise, dan mengundang peluh, akupun merebahkan diri sambil mengintip dunia lewat lembaran-lembaran koran. Terkadang emang merasa dunia itu sempit sekali. Dengan 12 halaman, aku hampir bisa memandang dunia dari ujung ke ujung. Seperti biasa, membaca setelah berolahraga merupakan satu hal pengundang kengantukan, alhasil akupun tertidur beberapa saat.

Wah.... lega rasanya terbangun dari istirahat lelap. Mata terbuka dan secara otomatis cek jam dan sms. Jam menunjukkan pukul 10:30, saatnya bersiap-siap untuk pergi untuk mencerahkan jiwa. Perjalanan menuju pura sangat lancar, tanpa hambatan suatu apa. Dan persembahyangan tengah hari tepat jam 12 teng teng bisa aku laksanakan. Sangat menyenangkan dan menenangkan ketika tiba langsung disambut senyum ramah dagang bakso, dagang canang (sesajen), dagang buku, dagang kaset, dan orang-orang di sekitar yang nongkrong di bale bengong yang teduh. Mendengar suara burung dan alunan nyanyian suci menambah bermaknanya hari.... wah... indahnya dunia....

Usai menyampaikan kata hati pada-Nya, saatnya tiba untuk mengisi perut yang sudah terasa lapar dengan kue khas traditional Bali. Enak dan nikmat sekali.... Teman-teman yang sedang ramai bercengkerama merupakan pemandangan yang memberi dampak positif bagiku. Bercerita mengenai banyak hal dari yang sangat enteng sampai yang berat, dari yang serius sampai yang mengundang tawa pun terucapkan.

Tidak terasa waktu bersendagurau pun usai, dan aku harus melanjutkan perjalanan ke Hongkong Cafe sesuai pesan dalam sms siang tadi, dimana aku akan berkumpul bersama sobat tercinta guna merayakan hari ulang tahun. Bertemu mereka merupakan sebuah kebahagiaan tersendiri, saling tertawa, mengenang masa lalu, dan saling mengejek dalam canda. Tidak terasa jam terus berlalu, dari makan sore hingga makan malam hampir tiba. Tempat nongkrongpun berpindah dari satu tempat ke tempat lain, dimana ekspresi dengan leluasanya terlepas bebas. Di karaoke itulah kami berada.

Malam yang cerah menemaniku saat berjalan menyusuri gang dekat kos-an. Lega.... itulah pikiranku saat itu. Perfect.... I just feel the sunday was perfect. Aku kembali.... aku merasa balance.... sudah berlatih fisik, selanjutnya mengintip dunia yang diteruskan dengan contemplasi, juga sempat bersosialisasi, dan tersenyum, kemudian tertawa.

Hidup akan terasa bermakna jika kita menikmatinya dengan banyak hal yang bermanfaat..

-Putu-

No comments: